Tuesday, April 15, 2014

Sinopsis Cunning Single Lady Episode 13 Part 2


image
CunningSingle Lady
Sek.Gil menemukan banyak berita tentang perusahaan Jung woo yang sedang mengalami masalah investasi di internet. Jung woo yang biasanya tidak mengindahkan berita berita tersbut Kali ini meminta sek.Gil untuk menuntut orang orang yang mengatakan Hal seperti itu. Sek.Gil bilang kalau biasanya Jung woo cuek bebek dengan berita seperti ini tapi kenapa Jung woo akhir akhir ini begitu sensitif, Jung woo lalu menjawab kalau Ia seperti ini karna Ia sekarang adalah seorang pasien(Jung woo mengatakan Hal itu sambil memegang dadanya).

Jung woo terlambat untuk menghadiri rapat dengan para pegawai department marketing. Aera yang melihat Jung woo masuk tersenyum Ia seakan malu malu untuk bertemu dengan Jung woo lagi setelah kejadian kiss mereka, apalagi hari ini aera mengerai rambutnya Ia mungkin ingin melihat respon Jung woo terhadap penampilannya hari ini.

Tapi Hal yang tidak diinginkan terjadi, Jung woo kembali bersikap kaku, di ruang rapat tersebut Jung woo seperti ingin menegaskan kalau dirinya disini adalah CEO perusahaan sedangkan aera hanya pegawai biasa.

Aera nampak kecewa Dan itu dilihat oleh seung Hyun karna kejadian tersebut aera nampak tidak fokus.
Tapi kemudian Jung woo meminta penjelasan dari aera tentang konsep mereka Kali ini, aera tersadar dari kekecewaannya Ia mencoba untuk kembali fokus dengan menjelaskan kalau mereka berencana untuk memberikan informasi untuk memilih antara barang asli Dan palsu karna sudah banyak beredar Pendapat pendapat negatif dari produk mahal yang mereka jual dengan harga murah.

Saat menjelaskan Hal tersebut Jung woo tidak terlalu memperhatikan aera , Jung woo malah sibuk dengan ponselnya sendiri. Mood aera kembali membaik ketika Ia menerima sebuah pesan "Kau kelihatan cantik hari ini" sebuah pesan singkat yang dikirim oleh Jung woo.


Aera jadi tidak lagi fokus pada rapat karna ulah Jung woo yang mengirim pesan singkat tersebut sehingga ketika yeo jin bertanya pada aera, aera bingung tapi seung Hyun segera membantu aera untuk mengatasinya


Jung woo mencoba mengoda aera, Jung woo pura pura mengeluh sakit Ia meletakkan jari tangan tangannya ke wajahnya. Aera yang melihat Hal itu tentu saja khawatir Ia berfikir jika penyakit Jung woo kumat tapi apa yang terjadi, Jung woo malah mengedipkan matanya ke aera dengan genitnya.

Aera tentu saja kaget, Ia berpaling dari Jung woo menahan senyum sementara seung Hyun yang Ada didekat aera melihat tingkah Jung woo yang aneh, lalu menoleh ke arah aera, seung Hyun tau apa yang terjadi diantara keduanya begitu juga yeo jin, keduanya terlihat geram dengan perkembangan hubungan aera Dan Jung woo.


Aera benar benar termakan pesan Jung woo yang mengatakan kalau hari ini Ia terlihat cantik, aera bahkan menjuntaikan dress yang Ia pakai sangking senangnya tapi kemudian aera tersadar Dan berkata apa yang sebenarnya sedang Ia lakukan.


Aera Dan manager Tim berjalan berdua membahas proyek mereka, manager Tim lalu mengatakan pada aera untuk tidak merasa teintimidasi di hari pertama rapatnya. Aera mengatakan untuk manager Tim membantunya ketika di rapat nanti Ia merasa kacau, manager Tim menjawab kalau aera nanti pasti akan merasa kacau tapi meskipun aera merasa seperti itu aera tidak boleh menyerah secepat itu karna jika seperti itu maka lawan akan sangat mudah mengetahui kelemahannya.

"bagi wanita yang harus hidup sendirian Kau harus bersikap keras pada dirimu sendiri " ujar manager Tim memberi semngat pada aera.


Aera Dan manager Tim yang sedang menunggu lift tanpa sengaja malah bertemu dengan Jung woo. Aera kaget melihat Jung woo yang Ada di lift tersebut tapi lain dengan Jung woo yang bersikap biasa biasa saja.

Aera masih membhas poyek mereka dengan manager Tim sedangkan Jung woo masih santai membaca dokument yang Ada ditangannya tanpa melihat aera.

Jung woo menutup dokumen yang Ia pegang, Ia lalu merebahkan tubuhnya menyentuh dinding lift. Ia lalu melirik keaera dengan santainya sedangkan aera masih sibuk membahas proyeknya dengan manager Tim.


Tanpa rasa bersalah, malu, takut ketahuan atau malah kena pukul Jung woo dengan santainya mengenggam Tangan aera dari arah belakang aera, aera yang merasakan Hal itu kaget lalu melirik kearah Jung woo, Jung woo santai balik melirik kearah aera sambil mengenggam tangannya.


Aera tidak marah karna sentuhan Jung woo tersebut Ia hanya diam, tapi karna Jung woo semakin berani lebih erat mengenggam tangannya aera bereaksi untuk melepaskan Tangan Jung woo dari tangannya. Jung woo yang menerima perlawanan tersebut bukannya mencoba untuk melepaskannya malah menganggam lebih erat. Aera melirik kearah Jung woo, Jung woo tersenyum.
Aera lalu menarik dengan kencang tangannya dari Jung woo Dan alhasil tarikan keras dari aera malah membuat Tangan aera seperti dengan sengaja memukul atau menyentuh bokong manager Tim yang saat itu Ada di antara mereka berdua. Aera kaget karna tangannya mengenai manager Tim begitu juga manager Tim yang shock Dan langsung menoleh ke belakang ke arah ;ung woo.

Jung woo menaikkan bahunya tanda tidak tau, begitu juga sekertaris yang selalu mengikuti Jung woo, Ia mngeleng tidak tau ketika mendapat pelototan dari manager Tim,
aera lalu memengang tangannya Ia berpura pura kesemutan Dan meminta maaf pada manager Tim, Jung woo yang melihat Hal itu tersenyum sennag.


Jung woo seperti terus membayangi dimanapun aera berada, saat aera ingin membeli minum Jung Ada disana, Dan saat aera berada ditempat lainpun juga begitu, Jung woo juga Ada disana.


Aera tanpa sengaja mendengar supervisor king berbicara ditelpon tentang situasi di perusahaan saat ini yang sedang darurat, mendnegar Hal itu aera mencoba bertanya apa perusahaan memang dalam keadaan yang sangat sangat sulit? Supervisor menjawab Iya Dan Hal ini mungkin akan bertambah parah karna dulu Jung woo juga selalu bertabrakan dengan para investor jadi Ia tidak yakin jika para investor akan lunak dengan Jung woo. Supervosir kang lalu menenangkan aera kalau pegawai magang seperti aera tidak perlu cemas karna dulu Perusahaan mereka juga pernah mengalami Hal seperti ini tapi CEO cha Dan yeo jin bisa mengatasinya jadi yang mereka perlukan saat ini adalah percaya pada keduanya.


saat larut malam aera Dan seung Hyun bertemu, aera Tanya seung Hyun kenapa, apa Ada masalah? Seung Hyun tidak menjawab dengan jelas, Ia malah Tanya dengan aera apa Ia boleh memeluk aera sekali saja.

Aera bingung, tanpa menunggu jawaban dari aera seung Hyun memeluk aera tapi mendapat penolakan dari aera, seung Hyun terus berusaha memluk aera tapi aera terus saja ingin menjauh darinya. Aera baru mengijinkan seung Hyun memeluk dirinya ketika seung Hyun berteriak memohon pada aera.

Didalam hati seung Hyun berkata,
 Kau mungkin akan sangat kecewa denganku dimasa depan.



Aera melepas pelukan seung Hyun Ia bilang kenapa seung Hyun hari ini begitu aneh, seung Hyun menjawab kalau Ia bersikap seperti ini karna keyakinannya bertambah kalau Ia memang menyukai aera jadi Ia tidak akan pernah mundur, pengakuannya hari ini, tidak apa jika hanya Ia satu satunya yang menyukai aera, Ia tidak akan pernah menyerah pada aera.


Yeo jin datang ke ruangan Jung woo Ia memberikan daftar kontributor yang bisa memberikan mereka uang tapi Hal tersebut ditolak oleh Jung woo, Jung woo bilang kalau waktu itu yeo jin sendiri yang mengatakan kalau uang ini berbahaya, iya tidak ingin menggunakan uang itu karna itu bisa membuat perusahaan mereka mati. Yeo jin bilang kalau merek tidak berda dalam situasi memilih Dan jika memang mau Jung woo bisa mengumumkan pernikahan mereka, karna dengan satu artikel tersebut bisa membuat investor berdatangan Dan langsung bisa mengamankan posisi perusahaan merka. Jung woo yang mendengar Hal itu bilang kalau Ia akan berpura pura tidak mendengarnya.

Yeo jin Tanya kenapa, Jung woo menjawab kalau Hal itu sma saja menipu para investor, Jung woo meminta yeo jin untuk menunggu karna pasti Ada jalan lain yang bisa membantu mereka, Ia meminta yeo jin bersabar. Yeo jin lalu bilang apa ini karna aera? Apa Jung woo tidak mau merilis artikel pernikahan mereka karna Jung woo berfikir untuk menikah lagi dengan aera?

Jung woo menjawab kalau Ia tidak mau masalah perusahaan di campur adukkan dengan masalah pribadi.


Jung woo berkata jujur pada yeo jin kalau Ia tidak bisa menerima perasaaan yeo jin, Ia minta maaf. Yeo jin yang mendngar Hal ini shock Ia lalu bilang kalau Ia sudah memberikan saran untuk Jung woo yang bisa mengatasi krisis perusahaan ini, jika Jung woo tetap ngotot dengan metode yang Jung woo terapkan maka perusahaan mereka berada dalam bahaya.


Jung woo kedatangan tamu yang tidak Ia sangka, CEO hotel shilla menemuinya Dan bilang kalau mereka siap berinvestasi dengan perusahaan Jung woo, perusahaan mereka akan memberikan berapapun uang yang perusahaan Jung woo butuhkan. Tapi untuk itu mereka mempunyai syarat, CEO shilla ingin perusahaan mereka ikut andil dalam managemen perusahaan Jung woo walaupun hanya peran kecil, CEO shilla meminta utusan dari perusahaannya untuk Ada di managemen itu. Jung woo yang mendapat investor seperti hotel shilla senang tapi tampaknya Ia berfikir untuk memberikan peran hotel shilla di perusahaannya.


 Dan ternyata CEO shilla yang juga teman dari seung Hyun, setelah bertemu dengan Jung woo bertemu dengan seung Hyun. Seung Hyun Lah yang memintanya untuk berinvestasi di perusahaan d&t, CEO shilla lalu bilang apa sebenarnya rencana seung Hyun memintanya untuk berinvestasi di perusahaan d&t, apa seung Hyun mempunyai rencana tersembunyi. CEO shilla juga bilang kalau sebenarnya jika seung Hyun tidak menawrkannya untuk berinvestasi di perusahaan d&t Ia juga akan tetap berinvestasi disna,karna Ia melihat kalau Jung woo itu orng yang gigih. Seung Hyun yang mendengar Hal itu tersenyum Ia memang seperti merencanakan sesuatu Dan tampaknya itu akan buruk?


Jung woo tanpa sengaja mendengar superviosr berbicara dengan anaknya melalui telpon, supervisor yang melihat Jung woo lalu menutup telponnya. Supercisor kang Dan Jung woo lalu bercerita, supervisor kang bilang kalau Ia habis memarahi anaknya karna tidak mau belajr Dan terus saja berkencan, supervisor kang juga bilang kalau dirumahnya juga sedang terjadi krisis. Jung woo Tanya krisis? Superviosr kang mengatakan kalau dulu ketika Ia mencoba untuk berbisnis Dan akhirnya Ia menghabiskan banyak uang, istrinya marah Dan Ia meminta cerai.

Jung woo yang mendengar Hal itu tertarik, Ia meminta supervisor kang untuk melanjutkanya. supervisor kang bilang kalau Ia Dan istrinya hampir saja bercerai tapi Hal itu bisa diselamatkan ketika istrinya dinyatakan Hamil anak kedua, mereka akhirnya memutuskan untuk tetap bersama, karna menurut mereka anak adalah harapan Dan bukankah orang tua hidup untuk menjaga anak anaknya. Jung woo yang mendengar Hal itu hanya bisa tersenyum Ia mengingat kembali kata kata aera padanya ketika diatap.


Kau sudah sukses bahkan jika Kau akan membayar semua hutang hutang karna itu, tidak Ada yang berubah bagiku. Karna uang itu tidak akan bisa menghidupkan kembali harapan kita yang sudah menghilang.

Kehilangan harapan......harapan? Ujar Jung woo mencoba mencerna perktaan aera.


Karna sembarangan memeluk orang tanpa ijin dari arah belakang Jung woo mendapat pukulan di perut Dan hidungnya oleh aera. Aera secara sepontan melakukan Hal tersebut karna kelakuan Jung woo. Jung woo protes wanita macam apa yang bisa memukul sampai sebegitu kerasnya, apa aera belajar bela diri. Aera yang melihat Jung woo seperti itu bukannya kasian tapi Ia malah mensyukuri Jung woo yang akhirnya mendapat akibatnya karna selalu berbuat licik.


Jung woo memeluk aera kembali, Ia bilang kalau Ia sekarang seperti baru bisa merasakan hidup(karna dapt memeluk aera) aera bilang kenapa Jung woo kesini disaat Jung woo sedang kesulitan, Jung woo menjawab apa aera khawatir padanya? Aera bilang kalau Ia tidak khawatir, Ia cma takut jika Jung woo tidak bisa mengajinya karna semua investor menghilang. Jung woo tertawa Ia bilang kalau ini memaang seperti aera. Jung woo juga bilang kalau sebenarnya Hal tersulit baginya adalah karna aera berada disini, aera yang mendengar Hal itu lalu mengatakan kalau mulai besok Ia sudah bisa tidur di tempat min young lagi, tapi Jung woo jangan salah paham padanya, Ia melkukan Hal ini bukan karna Jung woo. Jung woo tertawa senang Ia bilang kalau sekarang stress nya langsung hilang dalam sekejab, Jung woo lalu mendapat telpn dari kantornya, Ia harus segera kesana.

Sebelum pergi Jung woo kembali memeluk aera, keduanya terlihat nyaman dengan posisi tersbut,
saat Jung woo berjalan pergi aera memanggil Jung woo, apa Jung woo saat ini benar benar tidak apa apa? Jung woo tetawa keras Dan menjawab memangnya siapa aku? Aku ini pemimpin dibidang it cha Jung woo, mendengar Hal itu aera tersenyum kedunya kembali berbalik untuk pergi tapi Jung woo berbalik lagi keara aera

Dan Tanya, "aera ya...?"

 "apa?"

"terakhir Kali saat di atap.................." lama Jung woo terdiam Ia lalu tesenyum meminta aera melupakannya saja Ia lalu pamit Dan pergi.


Karna terus saja menolak untuk memeriksakan kesehatannya ke dokter yeo jin merasakan sakit di kakinya. Sekertaris Kim yang melihat Hal itu kembali mengingatkan yeo jin untuk memeriksa kondisinya tapi lagi lagi yeo jin menolak hingga tanpa sadar saat yeo jin berbicara Ia tidak melihat jalan Dan akhirnya tergelincir terguling ke bawah, akbibatnya kaki palsunya terlihat.
Ayah ternyata melihat Hal itu dari dalam Rumah, tatapan matanya tampak sakit melihat anak perempuan semata wayangnya bersusah payah berdiri seperti itu, apalagi ketika Ia melihat foto yang Ia pegang itu, foto kiss antara Jung woo Dan aera.


Semua persiapan untuk acara barang mewah mereka sedang dilakukan, semua orang bekerja. Jung woo datang ke lokasi Ia berpapasan dengan seung Hyun tapi dengan cueknya seung Hyun tidak memperdulikan Jung woo, Jung woo yang melihat Hal itu hanya bisa menghempuskan nafas pasrah. Jung woo ke ruang kontrol(sepertinya) disna Ada song hee, manager Tim Dan supervisor kang. Jung woo yang tidak melihat aera Tanya dimana sii penanggung jawab acara ini, manager Tim bilang kalau aera sedang berda di gudang. Jung woo yang mendengar Hal itu tampaknya tidak terllu suka, Ia bilang kalau gudang adalah tempat gelap Dan jauh.


Jung woo datang Dan mengagetkan aera ketika aera sedang memeriksa tas yang akan di siarkan. Jung woo Tanya apa yang sedang aera lakukan, aera bilang kalau ia sedang melakukan Hal yang sangat penting sekarang. Aera memberitahu Jung woo Cara membeda kan tas mewah asli Dan yang palsu Dan itu bisa dilihat dari gespernya jika gesper tas mewah yang asli gespernya lebih pendek dari yang palsu, persisnya panjang gesper yang asli adalah 1.35, Ia mengetahui Hal ini karna Ia pernah bekerja di toko ts barang mewah makanya Ia memiliki penglihatan yang tajam.

"Kau tau perusahaan C kan? Yang disna barang palsu lengkungannya logonya besar disudut Dan untuk perusahaan D(perusahaan mereka) Kau bisa membedakan apakah logonya di ukir atau tidak dibagian kancing depan. Bukankah ini sulit?"ujar aera penuh semngat memberikan penjelasan pada Jung woo. Semntara yang di jelaskan malah asik terus mendekatkan wajahnya pada aera sambil senyam senyum nggak karuan Dan menjwab kalau ini memang sulit(hahahahah, maksud Jung woo ini udah beda dgn yg diomongin Sama aera, sulit karna terllu dekat ya Sama aera hahhahaha). Aera yang menyadari Jung woo Dan dirinya terlalu dekat memundurkan tubuhnya Ia bilang. Apa yang Jung woo lakukan ia kan dari tadi sudah menjelaskan panjang lebar.
Jung woo tertawa Ia mencoba mengoda aera mereka berdua tampak senang Dan tanpa sadar bahwa kedunya sedang di lihat oleh seseorang.

Yeo Jin Masuk dan mengacaukan suasana diantara keduanya. Yeo Jin Tanya kenapa Jung Woo bisa sampai disini, Jung Woo menjawab kalau ia tadi kebetulan lewat sini ketika akan pergi rapat makanya dia mampir. Yeo Jin yang mendengar hal itu lalu menyuruh Jung Woo untuk segera keruang rapat. Jung Woo tersenyum pada aera sambil memegang pundaknya Yeo Jin yang melihat hal itu menarik nafasnya, Jung Woo sepertinya sengaja melakukan hal itu karna ia tau Yeo Jin tidak menyukainya atau mungkin jung woo sengaja melakukan hal itu karna ia ingin menegaskan pada Yeo Jin bahwa ia memang sudah memilih aera.


Setelah kepergian Jung Woo, aera mengatakan pada Yeo Jin kalau ia akan kembali bekerja, AeRa mencoba membawa tas tas yang ia periksa tadi keluar gudang tapi hal itu dihalangi oleh Yeo Jin. Yeo Jin bilang kalau aera meamng sudah seharusnya bekerja dengan keras karna ini akan menjadi pekerjaan terakhir untuk aera, bukankah begitu na aera siii? Ucap yeo jin dengan nada mengancam.

Bukannya takut aera malah melawan tapi masih dengan tata karma, ia meyuruh yeo jin untuk menyingkir karna jika tidak ia akan terlambat. Telpon aera berbunyi telpon tersebut dari orang yang akan menilai barang mereka, aera bilang kalau ia akan segera ke lobi. Setelah mengatakan hal itu aera keluar dan ia dengan sengaja menabrak tubuh Yeo Jin dan tidak mengatakan apapun, Yeo Jin yang melihat tingkah aera kesal tapi tidak bisa berbuat apa apa.


AeRa membawa penilai kehadapan manager tim, manager tim lalu menyuruh aera untuk membawa tas tas mereka, tanpa aera dan lainnya ketahui seseorang menukar salah satu tas yang akan di nilai dengan tas yang lain. Dan ketika aera ingin mengambil tas tas tersebut aera bertemu sekertaris yeo jin diluar yang terlihat berjalan dengan tergesa gesa sambil membawa sesuatu. Aera hanya melihat sekertaris yeo jin dengan aneh tanpa mencurigai apapun.


Tepat 30 detik sebelum siaran dimulai aera yang berada di ruang control baru menyadari kalau tas yang akan disiarkan ternyata berbeda dengan yang ia ihat sebelumnya, untuk meyakinkannya tepat pada saat siaran akan dimulai ia berlari kearah sana, aera memeriksa tas itu kembali. Manager tim yang tidak tau apa apa kaget dengan kelakuan aera ia bahkan mengatakan apa aera ini gila, dan benar benar menjadi gila ketika aera mengatakan kalau tas ini telah ditukar.


Jung Woo diberitahu sek. Gil atas kejadian ini, ia khawatir pada aera jung woo lalu menyruh sek. Gil untuk mencari tau kejadian yang sesungguhnya tapi kemudian ia urungkan karna ia ingin mencari tahunya sendiri tapi lagi lagi hal itu tidak bisa ia lakukan karna ia harus mengurusi orang orang yang datang ke ruang rapat.


Supervisor kang bilang kalau aera bisa saja yang dipersalahkan atas kejadian ini karna sebelum siaran aera lah yang bersama dengan tas tas itu. Aera tampak berfikir, sekertaris kim yang ia temui dengan jalan tergesa gesa tadi,, seung hyun yang ada dibelakang aera mendnegar sekertaris kim?


Meskipun sekertaris kim(sek. Yeo jin) yang melakukannya tapi ternyta hal itu tidak atas suruhan yeo jin, yeo jin bahkan kaget mengetahui hal itu dari sek. Kim. Sek. Kim bilang kalau presdir lah yang menyuruhnya, yeo jin lalu Tanya apa ada orang yang tau selain merek, sek. Kim mengeleng. Yeo jin lalu meminta sek.kim untuk melihat cctv yang ada di gudang dan seterusnya mereka harus menghilangkan jejak, tidak ada yang boleh mengetahui hal ini. Aera yang baru akan masuk keruangan ditempat yeo jin berada kaget mendnegar hal itu begitu juga yeo jin yang melihat aera berada disana.

********
 
Komentar:
Entah kenapa makin gemes sama tingkahnya Jun Woo haahahahah gokil banget, tapi adegan paling aku tunggu kira-kira kapan dan seperti apa wajah jung Woo ketika tahu Ae Ra pernah keguguran T_T (penasaran.com)

No comments:

Post a Comment

Terima Kasih telah membaca blog saya