Karena itu, Chang Min mantap saja mencium Jin Hee. Begitu bibir Chang Min-Jin Hee saling memagut, dr. Gook menengok ke arah mereka. Dengan mata kepala sendiri, dr. Gook harus menyaksikan hal yang sebenarnya tidak ingin dilihatnya.
Sinopsis 'Emergency Couple' Episode 21
Tidak mau membuat batinnya makin menderita, dr. Gook yang melihat adegan ciuman Chang Min-Jin Hee pergi tanpa keduanya tahu keberadaannya.
Ketika sudah pulang pun, Chang Min-Jin Hee masih melanjutkan romantisme dengan saling mengirimkan pesan singkat.
Dr. Gook menemui seorang dokter di ruangannya dan membicarakan soal pengiriman utusan ke sebuah daerah
Jin Hee mempertunjukkan laporan USG kepada Chang Min. Mereka melihat jika hasil foto USG bayi sangatlah lucu. Dua perawat cantik tidak sengaja mendengar percakapan mereka, untuk kemudian mesam-mesem. "Apa Gook belum cukup?" tanya Chang Min, "Kalau begitu akan kubuatkan satu untukmu?" Jin Hee celingak-celinguk, takut ada orang lain yang mendengar percakapan abu-abu mereka.
Jin Hee pun menarik tangan Chang Min hingga ke depan sebuah ruangan. "Kenapa kau berbicara seperti itu di depan semua orang?" Jin Hee bertanya, nada suara terdengar kau-ini. Demi meredakan ketegangan, Chang Min meminta maaf.
Lalu, tiba-tiba dr. Gook keluar dari ruangan, di mana Chang Min-Jin Hee ada di depannya. Membuat keduanya terkejut. Dr. Gook meminta mereka mengikutinya ke ruangannya untuk membicarakan sesuatu.
Dr. Gook mengirimkan mereka ke sebuah daerah terpencil di Korea yang masih belum terjamah banyak dokter. "Kenapa kami berdua?" tanya Jin Hee. Dr. Gook bertanya apa mereka berdua tidak mau? Chang Min menetralkan keadaan dengan mengatakan tidak. "Ya, kalau begitu berangkatlah. Jangan berpikir bahwa pekerjaanmu hanya bermain-main dan pacaran saja," kata dr. Gook memberi nasihat. Chang Min dan Jin Hee mau tak mau berangkat.
Selesai berbicara Chang Min dan Jin Hee keluar. Namun Jin Hee membiarkan Chang Min keluar lebih dulu. Setelah itu Jin Hee berbalik dan bertanya pada dr. Gook jika semalam dirinya mendapat telpon dari dr. Gook. Jin Hee mengatakan pas tidak bisa mengangkat telpon. "Ada apa Chief?" tanya Jin Hee. Pertanyaan itu membuat dr. Gook kaget dan menjawab tidak ada hal yang penting.
Tim UGD kedatangan pasien yang terluka parah. Dr. Gook, Jin Hee, Chang Min, ditambah perawat cantik menanganinya. Perawat cantik bertanya soal penanggung jawab pasien. Dia juga mengatakan jika penanggung jawab pasien belum datang atau mungkin tidak akan datang. Besar kemungkinan pasien adalah tuna wisma.
Dr. Gook kemudian meminta perawat cantik memanggil Profesor Ahn untuk mengoperasi pasien. Perawat cantik segera pergi memanggil yang bersangkutan. Sementara Chang Min dan Jin Hee masih menangani pasien, perawat cantik lainnya memanggil dr. Gook karena ada pasien lain yang butuh ditangani segera. Dr. Gook segera menuju ke pasien yang dimaksud. Ketika dr. Gook tengah menangani pasien, Jin Hee datang dan memberitahu jika Profesor Ahn tidak mau mengoperasi pasien jika tidak ada penanggung jawabnya.
Chang Min tengah membujuk Profesor Ahn ketika dr. Gook bersama Jin Hee datang menghampiri. Tanpa basa basi, dr. Gook meminta Profesor Ahn melakukan penanganan segera. Namun Profesor Ahn tetap pada pendiriannya. Tidak ada yang bisa mereka lakukan.
Tidak lama kemudian, penanggung jawab pasien datang. Dia ngamuk-ngamuk tentang betapa lambatnya dokter menangani pasien. Wanita itu menyemprot dr. Gook. Chang Min yang ada di sana juga ingin menjelaskan, namun dr. Gook menyuruh membiarkannya. Wanita itu makin tinggi suaranya menyemprot dr. Gook. Sehingga, semua orang bisa mendengarnya. Pun dengan Profesor Ahn juga bisa mendengarnya. Seluruh petugas medis di rumah sakit melirik Profesor Ahn. Profesor Ahn sendiri jadi malu-malu.
Hal ini membuat dr. Gook bisa sedikit mengangkat kepala. Ketika bertemu Profesor Ahn di lain tempat, dr. Gook mengatakan soal saat ini Profesor Shim Ji Hye pergi. Namun bisa kembali kapan pun dia mau.
Ji Hye sedang memilah-milih buah ketika dr. Gook datang mengejutkannya. Mereka kemudian belanja bersama. Entah apa tujuan dr. Gook. Mendekati Ji Hye kembali? Kita lihat saja. Karena, sejak Ji Hye memutuskan untuk ke Amerika, dr. Gook merasa kehilangan. Apalagi setelah sampai di rumahnya, dr. Gook membersihkan rumah Ji Hye dengan vakum cleaner.
Ketika melihat kerumunan nelayan, Chang Min-Jin Hee segera menghampiri. Ternyata ada seorang nelayan terluka di sana. Nelayan itu pingsan. Di kakinya tertancap sesuatu benda tajam. Untuk melakukan pertolongan awal, sambil menanti kedatangan mobil ambulans, Chang Min melakukan operasi kecil dibantu Jin Hee. Operasi itu untuk mengeluarkan benda tajam itu dari kaki nelayan.
Ibu Jin Hee dan Sung Suk bertemu. Sebelum masuk ke dalam pembicaraan, Sung Suk mengatakan bila dirinya sudah menyusahkan Jin Hee di masa lalu. Karena itu, dia meminta kepada ibu Jin Hee untuk membiarkan Jin Hee bersama Chang Min. Ibu Jin Hee memberikan lampu hijau untuk itu. Wah, kedua orang tua sudah saling sepakat.
Meskipun hubungan Chang Min dan Jin Hee makin membaik, namun Chang Min mengingatkan Jin Hee untuk tidak perlu terburu-buru menikah. Sebab, menikah bukanlah tujuan satu-satu dalam hidup. Ada hal lain yang juga penting di dalam hidup. Maka, Chang Min meminta Jin Hee untuk menikmati masa-masa itu sekarang. Mereka pun saling sun lagi.
Ji Hye menjemput putrinya Ji Min serta kedua orang tuanya. Ketika mereka keluar dari bandara dan hendak ke mobil, dr. Gook datang dan meminta kedua orang tua Ji Hye untuk mengizinkannya mengantarkan. Kedua orang tua tersebut mau diantarkan oleh dr. Gook.
Akhirnya yang paling ditunggu-tunggu bagi Young Gyu adalah bisa mengajak Ah Reum kencan. Karenanya, saat Ah Reum menemui Young Gyu, Jin Ae, serta Gwang Soo, secara spontan dia mengajak Young Gyu kencan. Young Gyu jadi tersipu-sipu mendengar ajakan kencan Ah Reum.
Ji Hye menunggu dr. Gook keluar dari rumah sakit. Ketika keluar dr. Gook terkejut ketika melihat Ji Min bersama Ji Hye. "Ini permintaan dari Ji Min..." kata Ji Hye. Ji Min membuka kaca mobil dan mengucapkan salam kepada dr. Gook. Dr. Gook membalas salam tersebut.
Young Gyu bertanya, "Musik apa yang kau dengarkan?" Ah Reum membagi sebelah earphonenya kepada Young Gyu. Musik romantis pun mengalun. Hal itu membuat Young Gyu untuk menunjukkan kasih sayangnya kepada Ah Reum. Lalu, spontan saja Young Gyu mengecup pipi Ah Reum. Ah Reum tidak berontak lagi. Dia justru memudahkan Young Gyu untuk mencium pipinya. Lalu, Ah Reum menyandarkan kepadanya di bahu Young Gyu. Seolah dunia milik bersama.
Chang Min gusar pesan singkat yang dikirimkannya hanya dibaca tapi tidak dibalas Jin Hee. Karena itu Chang Min menghampiri kamar Jin Hee yang terletak di sebelah kamarnya. Chang Min mengetuk-ngetuk pintu, kemudian Jin Hee menampakkan diri di depan Chang Min dengan gaun malam tipis yang cukup menggoda. Sambil menari-nari, Jin Hee menggoda Chang Min. Setelah cukup terpikat, Jin Hee menutup gorden kembali dan membuat Chang Min mencakar pintu bak kucing mencari ikan asin. Hahaha...
Dr. Gook dan Ji Hye mengunjungi tempat Chang Min dan Jin Hee ditugaskan. Sebelum memulai pembicaraan, mereka makan terlebih dulu. Ji Hye kemudian minta bicara dengan Chang Min, sehingga meninggalkan Jin Hee dan dr. Gook berdua saja.
Di dalam rumah, Ji Hye mengatakan jika nanti dirinya ke Amerika minta bila dr. Gook didamping oleh Chang Min saat bekerja.
Sementara, dr. Gook mengatakan terima kasih kepada Jin Hee karena telah mengguncang jiwanya. Jin Hee sendiri juga mengucapkan terima kasih. Dirinya benar-benar menyukai dan menghormati dr. Gook. Hal yang sama seperti Chang Min.
Keempat orang ini saling mengerti apa yang telah terjadi. Sehingga, mereka memutuskan untuk baik-baik saja. Yeah, walaupun ada perasaan cemburu di antara mereka.
Seseorang memberikan kartu post kepada dr. Gook di ruangannya. Kartu post itu berasal dari ayah dr. Gook. Setelah membaca kartu pos dari ayahnya, dr. Gook menitikkan air mata. Dia kemudian lekas-lekas menyusul Ji Hye ke bandara. Sesampainya di bandara, dr. Gook mencari Ji Hye. Beruntung Ji Hye belum berangkat. Dr. Gook meminta Ji Hye untuk kembali, kapanpun. Ji Hye tersenyum dan mengerti apa yang menjadi maksud dari dr. Gook.
Ji Hye merasa waktu seolah berhenti. Dia menyadari bahwa pekerjaannya berhubungan dengan nyawa orang lain. Dan melihat dalam gerakan slow motion semua orang yang bekerja di rumah sakit saling bahu-membahu. Chang Min berdiri melihat Jin Hee. Jin Hee kemudian lari mendekati Chang Min. "Bisakah kita kembali memulai cerita cinta lagi?" batin Jin Hee. (Tamat/kr)
No comments:
Post a Comment
Terima Kasih telah membaca blog saya