Disebuah
tempat tepatnya dibawah rel kereta api seorang pria yang mabuk bernyanyi,
nyanyian pria itu terdengar sedih. Dari tempat yang begitu jauh nyanyian pria
mabuk tadi dinyanyikan juga oleh seorang Laki Laki yang berada di atas tebing,
Sama halnya dengan seorang wanita yang menyanyikan Lagu itu disebuah tempaat
mewah dengan seorang pelangan yang begitu meresapi makna dari nyanyian
tersebut.
Episode 1
Seorang
pria sedang mengendarai motornya, pria itu adalah jang Dong Chul atau yang
lebih dikenal oleh yang lainnya dengan sebutan young dal, Heo Young Dal. Young
dal mengendarai motornya menikmati suasana disekitar bersama sahabat
terdekatnya,Yang Jang Soo.
Terdengar
suara narasi dari young dal,
Aku
tidak tau apakah kau pernah mendengar Sabuk di Gangmon-do. Tempat itu begitu terkenal
sebagai kota pertambangan. Mereka juga mengatakan kalau anjing dijalanan
membawa uang $10, aku tidak tau tentang hal itu karna aku tidak pernah
melihatnya tapi yang aku ketahui setelah pertambangan disana ditutup , daerah
itu berubah menjadi daerah yang sepi sekarang.
Tapi
suatu hari kasino Dan resort dibangun disana dan dunia baru telah lahir disana,
sekarang sudah lewat tengah malam. namun karna banyak kasino kasino disana harga
tanah disana sudah melonjak paling murah $20000 untuk ukuran 36 kaki persegi,
apa itu masuk akal?.
Oh
ya, ngomong ngomong jika Kau tidak tau aku Heo Young Dal dari sabuk berarti Kau
adalah seorang alien.
Young
dal Dan Jang Soo tiba di sekitaran kasino, saat mereka tiba para wnita yang
sedari tadi ada disana segera menghampiri young dal bertanya kenapa oppa (young
dal) sudah lama tidak terlihat.
Narasi
young dal kembali terdengar.
Mengapa
Kau bertanya?
Kau
akan melihatnya.
Seorang
wanita lari dengan terburu Buru menuju sebuah restoran, wanita itu berhenti
ketika melihat seorang pria yang tak lain adalah young dal sedang mengamuk
disna.
Perempuan
itu menghampiri young dal, Ia mengajak young dal untuk pergi dari sana, young
dal yang melihatnya menyebut wanita itu dengan sebutan noona, young dal bilang
kenapa noona Ada disini, orang orang yang berada disini tadi menyebutkan bahwa
noona sedang pergi dengan Hyung. Wanita itu nampak ketakutan melihat kesana
kemari, Ia terlihat hampir menangis memohon pada young dal untuk pergi dari sana.
Wanita
itu mengeret young dal keluar, Ia terlihat marah pada young dal yang kembali
membuat ulah setelah menerima uang darinya. Young dal yang mendengar Hal itu
bilang kalau Ia tidak mengerti. apa
maksud noona, Ia sudah mengambil uang itu? Apa dia ini seorang gangster?.
Perempuan
itu melotot tajam marah pada young dal berkata kalau young dal itu lebih gila
dari pada seorang gangster, young dal itu sampah. Seharusnya young dal itu
mempunyai batasan, tidakkah young dal pikir ini sudah keterlaluan?.
Young
dal tertawa mendengar wanita yang Ada di depannya ini terus mengoceh, Ia
mengejek kalau sekarang Ia takut, lalu apa yang harus Ia lakukan sekarang? Apa
wanita ini ingin berkelahi dengannya? Wanita itu menjwab iya, lebih baik mereka
berkelahi Ia akan melawan young dal.
Young
dal tertawa, Ia lalu bilang kalau Ia tidak bisa berbuat apa apa jika wanita ini
terus bertingkah seperti ini. Young dal lalu mengeluarkan ponselnya Dan
mengatakan kalau Ia punya hadiah untuk wanita ini.
Perempuan
yang disebut noona membuka pesan di ponselnya Dan mendapati foto dirinyaa Dan
young dal yang sedang tidur bersama. Young dal berkata apa Ia harus mengirim
foto ini ke hyung? Perempuan itu Mengatakan apa menurut young dal hanya dirinya
yang akan mati, young dal juga akan ikut mati jika young dal mengirimnya pada
hyung.
Young
dal melihat tajam kearah perempuan itu Dan berkata jika Ia takut mati berarti
bukan young dal namanya. Ayo mati bersama ucap young dal tertwa.
Wanita
itu shock Ia mulai ketakutan, Ia lalu meringkuk terduduk di aspal mengeluarkan
segepok uang Dan berkata kalau ini adalah terakhir kalinya, Ia tidak bisa
memberikan young dal uang lagi.
Young
dal duduk mensejajarkan tubuhnya ke wanita itu Dan bilng kalau Ia ini tidak
bodoh jadi jangan kuatir, young dal lalu mengambil uang tersebut tersenyum Dan
berkata kalau noona Bisa menelponnya jika ia merasa kesepian.
Sahabat
young dal, Jang Soo Sudah menunggu di luar saat Ia melihat young dal Ia tanya
apa young dal mendapatkan uangnya, young dal mengeluarkan uangnya Dan
tersenyum. Jang Soo Begitu gembira Ia lalu mengajak young dal untuk minum minum
tapi young dal menolaak Ia bilang kalau mereka lebih baik pergi ke kasino, Jang
Soo Tidak setuju, ksino lagi? apa young dal berniat untuk menghabiskan uang
lagi hari ini?
Young
dal berkata kalau hari ini Ia punya feeling yang bagus, rasa rasanya hri ini Ia
bisa mendaptkan jaackpot, Jang Soo yang mendengar Hal itu lalu bilang seperti
mengejek kalau young dal selalu mendapat jackpot setiap hari.
Di
lain tempat dong soo sedang melakukan introgasi pada seorang pria, dengan tegas
dong soo mengatakan kalau pria itu tidaak usah banyak bicara, hanyaa menjawab
iya atau tidak, mudah bukan?
Pria
yang Ada di depan dong soo tidak menjawab sementara 3 orang polisi lainnyaa
mendengar perckapan mereka dari sebrang ruangan. Dong soo memulai introgasinya
Ia bilang kecelakaan yang terjadi itu atas permintaan Ko Bok Tae kan? Pria yang
di introgasi itu hanya diam, Ia lalu tertawa Dan bilang kalau tidak Ada yang
bisa dilakukan untuk president Ko.
Dong
soo diam saja, Ia hanya menatap tajam kearah pria itu, pria itu menutup
mulutnya melihat tatapan tajam yang dong soo tujukan padanya, dong soo
mengulang pertanyaannya untuk terakhir Kali, benarkan bahwa ini adalah ulah Ko
Bok Tae ? Pria itu kembali tertwa Dan berkata pada dong soo kalau dong soo
tidak akan mendapatkan apa apa. Dong soo diam Ia terus menatap tajam kearah pria
yang Ada didepannya seperti menahan amarahnya, dari bwah meja dong soo lalu
menekan tombol.
3
polisi yang ikut menyaksikan introgasi tersebut dari ruang sebelah bingung krna
tiba tiba layar monitor mati Dan dari sebelah ruangan terdengar teriakan Dan
pukulan, salah satu polisi tersebut bilang kalau ini terjadi lagi.
Dan
ternyata maksud dari salah satu polisi itu adalah dong soo yang lagi lagi Kali
ini memukuli orang yang sedang Ia introgasi dengan begitu membabi buta, bahkan
dong soo akan memukul pria yang Ia introgasi tadi dengan kursi jika saja 3
orang polisi itu tidak segera datang Dan melerainya.
Dong
soo masuk keruang kntor mereka dengan kesal, salah satu orang yang bertugas di
kantor tersebut memberitahu pada dong soo kalau mereka baru saja mendapat
informasi dimana keberadaan Ko Bok Tae, mendengar Hal itu dong soo langsung
bergegas membuka lacinya Dan mengambil pistolnya, Ia berkata pada semuanya
untuk bersiap siap.
Salah
seorang dari ke 3 polisi tadi bilang apakah mereka akan menangkap seseorang
tanpa surat perintah. Mendengar Hal itu dong soo langsung bereaksi, hei... Berngsek..
apa surat perintah mereka butuhkan ketika dalam situasi yang darurat seperti
ini.
Polisi
lainnya yang mendengar perkataan dong soo tampak tidak setuju, dong soo
kemudian bilang kalau Ia yang akan bertanggung jawb sepenuhnya, jadi jangan
khawatir, seorang polisi wanita Kang Jin yang ikut melerai dong soo di ruang
introgasi tadi lalu bilaang kalau disana akan Ada banyak bodyguard yang
mempunyai pisau, apa mereka sebaiknya menelpon yang lainnya dahulu?.
Dong
soo langsung melototi polisi wanita tersebut, sang polisi Wanita langsung ciut,
menunduk sementara dong soo terus berjalan Dan meminta semuanya untuk bergerak
cepat.
Kang
Jin cemberut, salah satu temannya Jae Geol lalu bilang kalau Kang jin bertanya
untuk mendpat masalah lagi, apa kang Jin Masih tidak mengerti dengan sifat dong
soo? Kang Jin Menjawab kalau Ia mengerti, kalau dong soo itu seorang psyco,
jika mereka medapat lubang(luka) di tubuh mereka setelah mendengarkan seorang
psyco seperti dong soo siapa yang akan bertanggung jawab?.
Dong
Soo sudah menganti pakaiannya siap untuk perang. Tatapan mata Dong Soo tajam,
matanya seakan berbicara...
Aku
Jang Dong Soo. Aku adalah polisi Seoul yang mencakup daerah metropolitan,
alasan mengapa aku berada di posisi ini adalah semata mata untuk menangkap Ko
Bok Tae.
Ko
bok tae, dia adalah presdir dari kontruksi Jung Jin yang mempunyai 7 cabang
perusahaan. Di depan dia di ketahui sebagai seorang Bisnis man yang menghasilkan
jutaan uang dari pembangunan apartment tapi di belakang itu semua Ia adalah
seorang pemimpin gerombolan gangster.
Aku
akan mengatakan lebih lanjut pada kalian tentang aku Dan Ko Bok tae. Sejauh ini
2 Kali peperangan Dan 2 Kali kalah darinya, aku benar benar kalah.
Aku
sudah pernah menangkapnya 2 Kali tapi tetap tidak bisa memegang tangannya.
Dalam
sebuah mobil terlihat sekelompok polisi, polisi wanita Kang Jin Terlihat
menahan kekesalannya, Ia lalu Tanya Jae Geol yang sedang menyupir, bukankah
klub Chungdam adalh tempat bermainnya anak anak muda? Temannya menjawab, apa
kang Jin tidak tau kalau Ko Bok Tae adalah pemiliknya, dia tidak membuka tempat
itu untuk menghasilkan uang tapi untuk bermain dengan para gangster muda. Kang
Jin yang mendengar Hal itu terlihat tambah kesal, Ia bilang kalau itu benar
benar mengerikan, Kang Jin Lalu menoleh kearah dong soo tapi dong soo yang mengetahui
itu melengos.
Di sebuah club tampak 2 orang wanita memasuki sebuah ruangan, kedua wanita itu menemui Ko Bok Tae.
Saat
sedang berbincang bincaang tiba tiba pintu ruangan tersebut di dobrak. Dong soo
Dan teman temannya masuk, Dong Soo berkata kalau mereka datang kesini untuk
menangkap Ko Bok Tae. Bok Tae menyuruh 2 wanita yang Ada di sampingnya untuk menyingkir
terlebih dahulu.
Setelah
kedua wanita itu pergi Bok Tae bilang kalau dong soo begitu gigih, sebenarnya
dendam apa yang dong soo punya untuk melawannya?
Salah
satu polisi yang bertubuh gendut, Jae Geol bilang kalau Bok Tae tidak usah
banyak macam, karna mereka akan memborgolnya. Bok tae tertawa lalu bilang apa
mereka punya surat perintah? Dong soo menjawab kalau ini adalah penangkapan
darurat jadi mereka tidak perlu surat perintaah penangkapan.
Bok
taae tertawa, penangkapan darurat? Memangnya ini tentang apa? Dong soo menjawab
kalau bok tae di curigai atas pembunuhan yÕo
Jung Man dari perushaan Dong Hae.
Bok
tae terdiam menatap tajam ke arah dong soo, Ia lalu meminta dong soo untuk
mencari tuduhan lain terhadapnya agar tidak membuat malu dong soo. Dong soo
berteriak pada bok tae agar diam Dan berdiri.
Bok
tae berdiri, Ia bilang kalau Ia akan berperang dengan dong soo sampai akhir,
sekertaris bok tae ingin mencegah bok tae ketika bok tae akan menyerahkan
dirinya pada dong soo tapi bok tae berkata agar tidak usah terlalu khawatir
padanya, cukup panggilkan pengacaranya saja.
Bok
tae digiring oleh dong soo dan polisi lainnya, raut wajah bok tae terlihat
tenang bahkan cenderung gembira. Beberapa orang berjas hitam berlarian, orang
orang tersebut berlarian kearah dong soo Dan teman temannya.
Dong
soo tau jika ini adalah ulah dari bok tae, dong soo langsung maju di ikuti oleh
polisi polisi lainnya untuk melawan orang orang tersebut sementara bok tae
terlihaat tertawa senang.
Dong soo Dan polisi polisi lainnya terlihat bisa
mengatasi orang orang tersebut tapi pada akhinrya mereka kalah karna jumlah
orang orang tersebut terus bertambah. Dong soo lalu mengeluarkan pistolnya Dan
menembak ke arah atas, semua orang yang Ada disana seketika diam tidak
mengeluarkan suara, dong soo lalu mengarahkan pistolnya tepat kearah bok tae,
dong
soo mengatakan jika bok tae tidak ingin Ada lubang yang bersarang di kepalanya
maka singkirkan orang orang itu dari sini.
Bukannya
takut bok tae malah tersenyum mengangkat kedua tangannya yang terborgol tepat
di depan wajahnya seakan menantang dong soo untuk melepaskan borgolnya jika
dong soo ingin orang orang itu pergi.
persimpangan. Young dal yang tidak tau apa
apa Tanya ke Jang Soo Ada apa, buknnya menjaawab jang Soo Hanya meminta young
dal untuk tetap disana.
Jang Soo Menemui seorang wanita yang sedang
bekerja sebagai emmm mungkin seperti pelayan atau polisi yang berterima kasih
Dan menunjukkan jalan pada setiap pelanggan yang melewati jalan tersebut.
Jang
Soo Meminta young dal untuk m€nghentikan motornya saat mereka melintas di sebuah
Jang Soo Begitu senang ketika melihat wanita
yang Ia lihat adalah kenalannya, Oh Jung Hee. Jang Soo tanya sejak kapan Jung
hee kerja disini. Jung hee yang melihat jang Soo tampak tidak terlalu senang,
Ia hanya menoleh sedikit pada jang Soo mengatakan kalau hampir sebulan Ia
bekerja disini, Jung hee juga memperingatkan Jang Soo Untuk tidak menganggunya
Dan segera pergi.
Jang Soo yang melihat Jung hee berpakaian
seperti itu tampak begitu kagum, sampai sampai matanya tidak bisa lepas
memandang Jung hee. Jung hee yang sedang bekerja sambil terus tersenyum Dan memberi
arahan Ia menyuruh jang Soo untuk pergi,
young dal yang melihat dari kejauhan akhirnya turun dari motor Dan melihat Jung
hee.
Saat tiba di kasino young dal tanya siapa
perempuan tadi, apa dia bersekolah di sekolah pria juga? jang Soo Menjawab
kalau itu adalah hoobaenya, dia sekolah di sekolah wanita, bukankah Young Dal
tau kalau disekolahnya juga ada sekolah khusus wanita. Jang Soo lalu bercerita
kalau Jung Hee selalu mendapat ranking terakhir di sekolah.
Jung hee tampak kelelahan terus berdiri,
membungkuk Dan memberi petunjuk pada setiap mobil yang lewat, Jung hee
merengangkan jari kakinya.
Sementara Jang Soo terus berbicara tentang
Jung hee, meskipun Jung hee bodoh tapi ia sangat terkenal karna wajahnya yang
cantik dari semua teman sekelasnya yang laki laki, young dal bisa menghitung
menggunakan jari laki laki yang tidak tergila gila padanya.
Young dal bertanya bagaimana dengan jang
Soo,? Jang Soo menjawab kalau pada semua orang Jung hee begitu ramah Dan baik
tapi ketika dengannya Ia begitu pendiam. Young dal tertawa Dan bilang kalau
Jung hee tau jang Soo Idiot.
Young dal Dan jang Soo memberikan kartu
membernya pada resepsionis, saat di periksa resepsionis bilang kalau young dal
dilarang berkunjung selama 3 bulan. Young dal jelas saja kaget, Ia Tanya
mengapa Ia di larang datang selama 3 bulan, si resepsionis berkata kalau itu
sudah jadi keputusan kepala keamanan mereka jadi Ia tidak tau alasan tepatnya.
Young dal terlihat kesal, Jang Soo yang
mendengar hal itu lalu mengira gira apa ini akibat dari kejadian waktu young
dal membuat onaar ketika Ia mabuk? Young dal kesal Ia tidak terima Dan meminta
dipangilkan kepala keamanan untuk datang kesaini.
Beberapa orang dari keamanan dtang menemui
young dal, mereka Tanya Ada apa, young dal berteriak. mengapa mereka
memperlakukan seorang pelangan seperti ini, apa mereka tidak tau sudah berapa
banyak Ia menghabiskan uang disni. Apa mereka tidak tau siapa dia ini, Ia
adalah hoe young dal, apa mereka tidak tau, teriak young dal.
salah seorang dari keamanan lalu bilang
kalau young dal terus seperti ini maka mereka akan melarang young dal untuk
kesini secara permanen. Young dal yang mendngar Hal itu tentu sja langsung naik
pitam, Ia terus berteriak kalau mereka tidak bisa melakukan Hal ini, jang Soo Mencoba menenangkan young dal, tapi
young dal terus bertingkah, Ia bahkan mulai memarahi orang orang yang terus
melihatnya berteriak teriak.
Jang
Soo Berhasil membawa young dal keluar, jang Soo Mengatakan untuk menyimpan uang
itu sja Dan minum minum tapi young dal tidak mau, yang Ada dipikirannya
sekarang adalah menghambur hamburkan uang untuk berjudi, Ia bahkan mengatakan
pada jang Soo untuk pergi ketempat Chul Goo.
Young
dal Dan Jang Soo Benar benar pergi ke tempat chul goo, otak young dal saat ini
hanya dipenuhi dengan kata Judi, young dal Dan jang Doo Sampai di tempat gelap
di depan mereka Ada sebuah pintu besi.
Di
sebuah ruangan dengan banyak layar yang menghubungkan seluruh ruangan Ada 2
orang pria Dan wanita, sie pria bilang kalaau pelangan mereka hari ini buruk,
sie wanita nampak santai membersihkan kuku kukunya. Sie pria lalu melihat
kearah layar Dan menemukan young dal Dan jang Soo Di depan pintu tempat Bisnis
mereka, pria itu memberitahu sie wanita Madam Jang, bukankah itu adalah young
dal?
Madam
Jang nampak kesal, kenapa young dal kesini, sie pria, Man Kang tanya apa mereka
akan membawa masuk young dal? Madam Jang berfikir jika mereka tidak membiarkan
young dal masuk maka Ia akan membuat kekacauan, madam jang lalu menyuruh Man
Kang Untuk membiarkan young dal masuk.
Sebelum
membuka pintu lebar lebar Man Kang tanya apa young dal Dan jang Soo Punya uang?
Young dal tertaawa Dan bilang kalau itu adalah penghinaan, young dal lalu
mengeluarkan segepok uangnya. Man Kang Lalu membuka pintu tersebut, Ia lalu
meminta young dal untuk menukar uang nya dengan koin terlebih dahulu.
Man Kang
Memperingati young dal untuk tidak membuat ulah lagi seperti sebelumnya saat
young dal kalah jika young dal melakukannya lagi maka young dal akan segera
berakhir, young dal yang mendengar Hal itu hanya memegang telinganya gatal, menganggap
angin lalu ucapan Man Kang,
Madam Jang masih terus memperhatikan gerak gerik
young dal melalui laayar.
Young
dal sekrang sudah berada di satu meja Judi, disna mereka bertemu dengan hyung
mereka yang lain, orang yang di panggil hyung oleh keduanya tampak tidak
terlalu senang dengan kehadiran young dal, jika young dal ikut dalam permainan
ini maka itu Sama saja menjatuhkan mereka semuaa. Young dal yang mendengar Hal
itu hanya bilang kalau sepertinya keberuntungan berpihak padanya hari ini, jadi
jika hyungnya takut maka dia bisa pindah kemeja lain. hyung Kesal Ia lalu
meminta untuk memulai permainan ini saja.
Permainanpun
dimulai, Dan mungkin memang benar yang young dal katakan nasib baik hari ini
sedang berpihak padanya, young dal memenagkan permainan yang pertama. hyung
Lalu memperingati young dal untuk tidak bermain kasar hari ini jika young dal
bermain kasar maka young dal akan berhadapan dengannya, setelah mengatakan Hal
itu hyung Pergi mengajak semua temaan temannya.
Dipermainan
kedua, young dal mempertaruhkan semua uangnya jang soo yang melihat Hal itu
mencoba memperingati young dal untuk tidak memberikan semua uangnyaa. tapi jika
Hal itu bisa membuat young dal luluh, berarti itu bukan young dal namanya,
young dal tetep keukeh memasang semua uang yang Ia punya, Dan permainanpun
kembali dimulai, antara young dal Dan
banker, awalnya young dal putus asa ketika meliht kartunya tapi begitu banker
membuka kartunya ternyata kartu young dal lebih besar, young dal tersenyum
lebar karna hari ini memang hari keberuntungannya.
jang
soo Terus m€engoceh gembira
sehingga orang orang disekitar berdtangan untuk melihat keberuntungan young dal
Kali ini tapi syangnya keberuntungan young dal hanya sampai disitu sja karna
kartu yang terakhir benar benar membuat young dal kehilangan semua uangnya.
Man
Kang yang terus mengwasi young dal tersenyum melihat kekalahan young dal
sementara madam Jung yang melihat dari layar bersiap siap kalau young dal akan
menyebabkan masalah buat mereka.
Sekarang
young dal sedang merenungi kekalahannya, jang soo terus mengeluh jika saja
mereka tidak kalah hanya karna sebuah angka 9 maka mereka akan memenangkan uang
$20000 $40000 $80000. Young dal hanya diam, tanpa menoleh sedikitpun dengan
jang soo young dal berkata mengajak jang soo untuk mencuri uang dari GI Chan. Jang soo yang mendengar Hal itu
tentu kaget, apa young dal berharap untuk mati? Young dal menjawab kalau itu
tidak maslah bagaimana mereka akan mati nntinya.
Young
dal juga bilang kenapa juga mereka harus mati, mereka hanya harus mengembalikan
uang itu padanya. Ini sudah begitu lama semenjak GI Chan keluar dari penjara
jdi jika mereka menutup mulut mereka rapat rapat maka tidak Ada seorangpun yang
tau.
Jang
soo yang mendengar Hal itu terus melihat ke seluruh arah, Kali ini Ia benar
benar tidaak setuju dengan rencana young dal, Ia tidak mau melaluikn hidupnya
pada jalan ini, setelah mengatakan Hal itu jang soo pergi meninggalkan young
dal yang masih tetap ‘pada pediriannya.
No comments:
Post a Comment
Terima Kasih telah membaca blog saya