Monday, May 12, 2014

Sinopsis Dama Korea "Triangle" Episode 1 Part 1



 image
Disebuah tempat tepatnya dibawah rel kereta api seorang pria yang mabuk bernyanyi, nyanyian pria itu terdengar sedih. Dari tempat yang begitu jauh nyanyian pria mabuk tadi dinyanyikan juga oleh seorang Laki Laki yang berada di atas tebing, Sama halnya dengan seorang wanita yang menyanyikan Lagu itu disebuah tempaat mewah dengan seorang pelangan yang begitu meresapi makna dari nyanyian tersebut.




Episode 1




Seorang pria sedang mengendarai motornya, pria itu adalah jang Dong Chul atau yang lebih dikenal oleh yang lainnya dengan sebutan young dal, Heo Young Dal. Young dal mengendarai motornya menikmati suasana disekitar bersama sahabat terdekatnya,Yang Jang Soo.




Terdengar suara narasi dari young dal, 

Aku tidak tau apakah kau pernah mendengar Sabuk di Gangmon-do. Tempat itu begitu terkenal sebagai kota pertambangan. Mereka juga mengatakan kalau anjing dijalanan membawa uang $10, aku tidak tau tentang hal itu karna aku tidak pernah melihatnya tapi yang aku ketahui setelah pertambangan disana ditutup , daerah itu berubah menjadi daerah yang sepi sekarang.

Tapi suatu hari kasino Dan resort dibangun disana dan dunia baru telah lahir disana, sekarang sudah lewat tengah malam. namun karna banyak kasino kasino disana harga tanah disana sudah melonjak paling murah $20000 untuk ukuran 36 kaki persegi, apa itu masuk akal?.

Oh ya, ngomong ngomong jika Kau tidak tau aku Heo Young Dal dari sabuk berarti Kau adalah seorang alien.




Young dal Dan Jang Soo tiba di sekitaran kasino, saat mereka tiba para wnita yang sedari tadi ada disana segera menghampiri young dal bertanya kenapa oppa (young dal) sudah lama tidak terlihat.

Narasi young dal kembali terdengar. 

Mengapa Kau bertanya?
Kau akan melihatnya. 




Seorang wanita lari dengan terburu Buru menuju sebuah restoran, wanita itu berhenti ketika melihat seorang pria yang tak lain adalah young dal sedang mengamuk disna.




Perempuan itu menghampiri young dal, Ia mengajak young dal untuk pergi dari sana, young dal yang melihatnya menyebut wanita itu dengan sebutan noona, young dal bilang kenapa noona Ada disini, orang orang yang berada disini tadi menyebutkan bahwa noona sedang pergi dengan Hyung. Wanita itu nampak ketakutan melihat kesana kemari, Ia terlihat hampir menangis memohon pada young dal untuk pergi dari sana.




Wanita itu mengeret young dal keluar, Ia terlihat marah pada young dal yang kembali membuat ulah setelah menerima uang darinya. Young dal yang mendengar Hal itu bilang kalau Ia tidak mengerti.  apa maksud noona, Ia sudah mengambil uang itu? Apa dia ini seorang gangster?.

Perempuan itu melotot tajam marah pada young dal berkata kalau young dal itu lebih gila dari pada seorang gangster, young dal itu sampah. Seharusnya young dal itu mempunyai batasan, tidakkah young dal pikir ini sudah keterlaluan?.

Young dal tertawa mendengar wanita yang Ada di depannya ini terus mengoceh, Ia mengejek kalau sekarang Ia takut, lalu apa yang harus Ia lakukan sekarang? Apa wanita ini ingin berkelahi dengannya? Wanita itu menjwab iya, lebih baik mereka berkelahi Ia akan melawan young dal.

Young dal tertawa, Ia lalu bilang kalau Ia tidak bisa berbuat apa apa jika wanita ini terus bertingkah seperti ini. Young dal lalu mengeluarkan ponselnya Dan mengatakan kalau Ia punya hadiah untuk wanita ini.

Perempuan yang disebut noona membuka pesan di ponselnya Dan mendapati foto dirinyaa Dan young dal yang sedang tidur bersama. Young dal berkata apa Ia harus mengirim foto ini ke hyung? Perempuan itu Mengatakan apa menurut young dal hanya dirinya yang akan mati, young dal juga akan ikut mati jika young dal mengirimnya pada hyung.

Young dal melihat tajam kearah perempuan itu Dan berkata jika Ia takut mati berarti bukan young dal namanya. Ayo mati bersama ucap young dal tertwa. 




Wanita itu shock Ia mulai ketakutan, Ia lalu meringkuk terduduk di aspal mengeluarkan segepok uang Dan berkata kalau ini adalah terakhir kalinya, Ia tidak bisa memberikan young dal uang lagi.

Young dal duduk mensejajarkan tubuhnya ke wanita itu Dan bilng kalau Ia ini tidak bodoh jadi jangan kuatir, young dal lalu mengambil uang tersebut tersenyum Dan berkata kalau noona Bisa menelponnya jika ia merasa kesepian.




Sahabat young dal, Jang Soo Sudah menunggu di luar saat Ia melihat young dal Ia tanya apa young dal mendapatkan uangnya, young dal mengeluarkan uangnya Dan tersenyum. Jang Soo Begitu gembira Ia lalu mengajak young dal untuk minum minum tapi young dal menolaak Ia bilang kalau mereka lebih baik pergi ke kasino, Jang Soo Tidak setuju, ksino lagi? apa young dal berniat untuk menghabiskan uang lagi hari ini?

Young dal berkata kalau hari ini Ia punya feeling yang bagus, rasa rasanya hri ini Ia bisa mendaptkan jaackpot, Jang Soo yang mendengar Hal itu lalu bilang seperti mengejek kalau young dal selalu mendapat jackpot setiap hari.




Di lain tempat dong soo sedang melakukan introgasi pada seorang pria, dengan tegas dong soo mengatakan kalau pria itu tidaak usah banyak bicara, hanyaa menjawab iya atau tidak, mudah bukan?

Pria yang Ada di depan dong soo tidak menjawab sementara 3 orang polisi lainnyaa mendengar perckapan mereka dari sebrang ruangan. Dong soo memulai introgasinya Ia bilang kecelakaan yang terjadi itu atas permintaan Ko Bok Tae kan? Pria yang di introgasi itu hanya diam, Ia lalu tertawa Dan bilang kalau tidak Ada yang bisa dilakukan untuk president Ko. 

Dong soo diam saja, Ia hanya menatap tajam kearah pria itu, pria itu menutup mulutnya melihat tatapan tajam yang dong soo tujukan padanya, dong soo mengulang pertanyaannya untuk terakhir Kali, benarkan bahwa ini adalah ulah Ko Bok Tae ? Pria itu kembali tertwa Dan berkata pada dong soo kalau dong soo tidak akan mendapatkan apa apa. Dong soo diam Ia terus menatap tajam kearah pria yang Ada didepannya seperti menahan amarahnya, dari bwah meja dong soo lalu menekan tombol.



3 polisi yang ikut menyaksikan introgasi tersebut dari ruang sebelah bingung krna tiba tiba layar monitor mati Dan dari sebelah ruangan terdengar teriakan Dan pukulan, salah satu polisi tersebut bilang kalau ini terjadi lagi.

Dan ternyata maksud dari salah satu polisi itu adalah dong soo yang lagi lagi Kali ini memukuli orang yang sedang Ia introgasi dengan begitu membabi buta, bahkan dong soo akan memukul pria yang Ia introgasi tadi dengan kursi jika saja 3 orang polisi itu tidak segera datang Dan melerainya.




Dong soo masuk keruang kntor mereka dengan kesal, salah satu orang yang bertugas di kantor tersebut memberitahu pada dong soo kalau mereka baru saja mendapat informasi dimana keberadaan Ko Bok Tae, mendengar Hal itu dong soo langsung bergegas membuka lacinya Dan mengambil pistolnya, Ia berkata pada semuanya untuk bersiap siap.

Salah seorang dari ke 3 polisi tadi bilang apakah mereka akan menangkap seseorang tanpa surat perintah. Mendengar Hal itu dong soo langsung bereaksi, hei... Berngsek.. apa surat perintah mereka butuhkan ketika dalam situasi yang darurat seperti ini.




Polisi lainnya yang mendengar perkataan dong soo tampak tidak setuju, dong soo kemudian bilang kalau Ia yang akan bertanggung jawb sepenuhnya, jadi jangan khawatir, seorang polisi wanita Kang Jin yang ikut melerai dong soo di ruang introgasi tadi lalu bilaang kalau disana akan Ada banyak bodyguard yang mempunyai pisau, apa mereka sebaiknya menelpon yang lainnya dahulu?.

Dong soo langsung melototi polisi wanita tersebut, sang polisi Wanita langsung ciut, menunduk sementara dong soo terus berjalan Dan meminta semuanya untuk bergerak cepat.


Kang Jin cemberut, salah satu temannya Jae Geol lalu bilang kalau Kang jin bertanya untuk mendpat masalah lagi, apa kang Jin Masih tidak mengerti dengan sifat dong soo? Kang Jin Menjawab kalau Ia mengerti, kalau dong soo itu seorang psyco, jika mereka medapat lubang(luka) di tubuh mereka setelah mendengarkan seorang psyco seperti dong soo siapa yang akan bertanggung jawab?. 



Dong Soo sudah menganti pakaiannya siap untuk perang. Tatapan mata Dong Soo tajam, matanya seakan berbicara...

Aku Jang Dong Soo. Aku adalah polisi Seoul yang mencakup daerah metropolitan, alasan mengapa aku berada di posisi ini adalah semata mata untuk menangkap Ko Bok Tae.


 
Ko bok tae, dia adalah presdir dari kontruksi Jung Jin yang mempunyai 7 cabang perusahaan. Di depan dia di ketahui sebagai seorang Bisnis man yang menghasilkan jutaan uang dari pembangunan apartment tapi di belakang itu semua Ia adalah seorang pemimpin gerombolan gangster.

Aku akan mengatakan lebih lanjut pada kalian tentang aku Dan Ko Bok tae. Sejauh ini 2 Kali peperangan Dan 2 Kali kalah darinya, aku benar benar kalah.

Aku sudah pernah menangkapnya 2 Kali tapi tetap tidak bisa memegang tangannya.




Dalam sebuah mobil terlihat sekelompok polisi, polisi wanita Kang Jin Terlihat menahan kekesalannya, Ia lalu Tanya Jae Geol yang sedang menyupir, bukankah klub Chungdam adalh tempat bermainnya anak anak muda? Temannya menjawab, apa kang Jin tidak tau kalau Ko Bok Tae adalah pemiliknya, dia tidak membuka tempat itu untuk menghasilkan uang tapi untuk bermain dengan para gangster muda. Kang Jin yang mendengar Hal itu terlihat tambah kesal, Ia bilang kalau itu benar benar mengerikan, Kang Jin Lalu menoleh kearah dong soo tapi dong soo yang mengetahui itu melengos.


Di sebuah club tampak 2 orang wanita memasuki sebuah ruangan, kedua wanita itu menemui Ko Bok Tae.


Saat sedang berbincang bincaang tiba tiba pintu ruangan tersebut di dobrak. Dong soo Dan teman temannya masuk, Dong Soo berkata kalau mereka datang kesini untuk menangkap Ko Bok Tae. Bok Tae menyuruh 2 wanita yang Ada di sampingnya untuk menyingkir terlebih dahulu.

Setelah kedua wanita itu pergi Bok Tae bilang kalau dong soo begitu gigih, sebenarnya dendam apa yang dong soo punya untuk melawannya?

Salah satu polisi yang bertubuh gendut, Jae Geol bilang kalau Bok Tae tidak usah banyak macam, karna mereka akan memborgolnya. Bok tae tertawa lalu bilang apa mereka punya surat perintah? Dong soo menjawab kalau ini adalah penangkapan darurat jadi mereka tidak perlu surat perintaah penangkapan.

Bok taae tertawa, penangkapan darurat? Memangnya ini tentang apa? Dong soo menjawab kalau bok tae di curigai atas pembunuhan yÕo Jung Man dari perushaan Dong Hae.

Bok tae terdiam menatap tajam ke arah dong soo, Ia lalu meminta dong soo untuk mencari tuduhan lain terhadapnya agar tidak membuat malu dong soo. Dong soo berteriak pada bok tae agar diam Dan berdiri.




Bok tae berdiri, Ia bilang kalau Ia akan berperang dengan dong soo sampai akhir, sekertaris bok tae ingin mencegah bok tae ketika bok tae akan menyerahkan dirinya pada dong soo tapi bok tae berkata agar tidak usah terlalu khawatir padanya, cukup panggilkan pengacaranya saja.




Bok tae digiring oleh dong soo dan polisi lainnya, raut wajah bok tae terlihat tenang bahkan cenderung gembira. Beberapa orang berjas hitam berlarian, orang orang tersebut berlarian kearah dong soo Dan teman temannya.

Dong soo tau jika ini adalah ulah dari bok tae, dong soo langsung maju di ikuti oleh polisi polisi lainnya untuk melawan orang orang tersebut sementara bok tae terlihaat tertawa senang.



Dong soo Dan polisi polisi lainnya terlihat bisa mengatasi orang orang tersebut tapi pada akhinrya mereka kalah karna jumlah orang orang tersebut terus bertambah. Dong soo lalu mengeluarkan pistolnya Dan menembak ke arah atas, semua orang yang Ada disana seketika diam tidak mengeluarkan suara, dong soo lalu mengarahkan pistolnya tepat kearah bok tae,


dong soo mengatakan jika bok tae tidak ingin Ada lubang yang bersarang di kepalanya maka singkirkan orang orang itu dari sini.

Bukannya takut bok tae malah tersenyum mengangkat kedua tangannya yang terborgol tepat di depan wajahnya seakan menantang dong soo untuk melepaskan borgolnya jika dong soo ingin orang orang itu pergi.



persimpangan. Young dal yang tidak tau apa apa Tanya ke Jang Soo Ada apa, buknnya menjaawab jang Soo Hanya meminta young dal untuk tetap disana.

Jang Soo Menemui seorang wanita yang sedang bekerja sebagai emmm mungkin seperti pelayan atau polisi yang berterima kasih Dan menunjukkan jalan pada setiap pelanggan yang melewati jalan tersebut.




Jang Soo Meminta young dal untuk mnghentikan motornya saat mereka melintas di sebuah
Jang Soo Begitu senang ketika melihat wanita yang Ia lihat adalah kenalannya, Oh Jung Hee. Jang Soo tanya sejak kapan Jung hee kerja disini. Jung hee yang melihat jang Soo tampak tidak terlalu senang, Ia hanya menoleh sedikit pada jang Soo mengatakan kalau hampir sebulan Ia bekerja disini, Jung hee juga memperingatkan Jang Soo Untuk tidak menganggunya Dan segera pergi.

Jang Soo yang melihat Jung hee berpakaian seperti itu tampak begitu kagum, sampai sampai matanya tidak bisa lepas memandang Jung hee. Jung hee yang sedang bekerja sambil terus tersenyum Dan memberi arahan Ia  menyuruh jang Soo untuk pergi, young dal yang melihat dari kejauhan akhirnya turun dari motor Dan melihat Jung hee.




Saat tiba di kasino young dal tanya siapa perempuan tadi, apa dia bersekolah di sekolah pria juga? jang Soo Menjawab kalau itu adalah hoobaenya, dia sekolah di sekolah wanita, bukankah Young Dal tau kalau disekolahnya juga ada sekolah khusus wanita. Jang Soo lalu bercerita kalau Jung Hee selalu mendapat ranking terakhir di sekolah.




Jung hee tampak kelelahan terus berdiri, membungkuk Dan memberi petunjuk pada setiap mobil yang lewat, Jung hee merengangkan jari kakinya.

Sementara Jang Soo terus berbicara tentang Jung hee, meskipun Jung hee bodoh tapi ia sangat terkenal karna wajahnya yang cantik dari semua teman sekelasnya yang laki laki, young dal bisa menghitung menggunakan jari laki laki yang tidak tergila gila padanya.

Young dal bertanya bagaimana dengan jang Soo,? Jang Soo menjawab kalau pada semua orang Jung hee begitu ramah Dan baik tapi ketika dengannya Ia begitu pendiam. Young dal tertawa Dan bilang kalau Jung hee tau jang Soo Idiot.



Young dal Dan jang Soo memberikan kartu membernya pada resepsionis, saat di periksa resepsionis bilang kalau young dal dilarang berkunjung selama 3 bulan. Young dal jelas saja kaget, Ia Tanya mengapa Ia di larang datang selama 3 bulan, si resepsionis berkata kalau itu sudah jadi keputusan kepala keamanan mereka jadi Ia tidak tau alasan tepatnya.

Young dal terlihat kesal, Jang Soo yang mendengar hal itu lalu mengira gira apa ini akibat dari kejadian waktu young dal membuat onaar ketika Ia mabuk? Young dal kesal Ia tidak terima Dan meminta dipangilkan kepala keamanan untuk datang kesaini.




Beberapa orang dari keamanan dtang menemui young dal, mereka Tanya Ada apa, young dal berteriak. mengapa mereka memperlakukan seorang pelangan seperti ini, apa mereka tidak tau sudah berapa banyak Ia menghabiskan uang disni. Apa mereka tidak tau siapa dia ini, Ia adalah hoe young dal, apa mereka tidak tau, teriak young dal.

salah seorang dari keamanan lalu bilang kalau young dal terus seperti ini maka mereka akan melarang young dal untuk kesini secara permanen. Young dal yang mendngar Hal itu tentu sja langsung naik pitam, Ia terus berteriak kalau mereka tidak bisa melakukan Hal ini,  jang Soo Mencoba menenangkan young dal, tapi young dal terus bertingkah, Ia bahkan mulai memarahi orang orang yang terus melihatnya berteriak teriak.



Jang Soo Berhasil membawa young dal keluar, jang Soo Mengatakan untuk menyimpan uang itu sja Dan minum minum tapi young dal tidak mau, yang Ada dipikirannya sekarang adalah menghambur hamburkan uang untuk berjudi, Ia bahkan mengatakan pada jang Soo untuk pergi ketempat Chul Goo.



Young dal Dan Jang Soo Benar benar pergi ke tempat chul goo, otak young dal saat ini hanya dipenuhi dengan kata Judi, young dal Dan jang Doo Sampai di tempat gelap di depan mereka Ada sebuah pintu besi.

Di sebuah ruangan dengan banyak layar yang menghubungkan seluruh ruangan Ada 2 orang pria Dan wanita, sie pria bilang kalaau pelangan mereka hari ini buruk, sie wanita nampak santai membersihkan kuku kukunya. Sie pria lalu melihat kearah layar Dan menemukan young dal Dan jang Soo Di depan pintu tempat Bisnis mereka, pria itu memberitahu sie wanita Madam Jang, bukankah itu adalah young dal?

Madam Jang nampak kesal, kenapa young dal kesini, sie pria, Man Kang tanya apa mereka akan membawa masuk young dal? Madam Jang berfikir jika mereka tidak membiarkan young dal masuk maka Ia akan membuat kekacauan, madam jang lalu menyuruh Man Kang Untuk membiarkan young dal masuk.

Sebelum membuka pintu lebar lebar Man Kang tanya apa young dal Dan jang Soo Punya uang? Young dal tertaawa Dan bilang kalau itu adalah penghinaan, young dal lalu mengeluarkan segepok uangnya. Man Kang Lalu membuka pintu tersebut, Ia lalu meminta young dal untuk menukar uang nya dengan koin terlebih dahulu.

Man Kang Memperingati young dal untuk tidak membuat ulah lagi seperti sebelumnya saat young dal kalah jika young dal melakukannya lagi maka young dal akan segera berakhir, young dal yang mendengar Hal itu hanya memegang telinganya gatal, menganggap angin lalu ucapan Man Kang,
Madam Jang masih terus memperhatikan gerak gerik young dal melalui laayar. 



Young dal sekrang sudah berada di satu meja Judi, disna mereka bertemu dengan hyung mereka yang lain, orang yang di panggil hyung oleh keduanya tampak tidak terlalu senang dengan kehadiran young dal, jika young dal ikut dalam permainan ini maka itu Sama saja menjatuhkan mereka semuaa. Young dal yang mendengar Hal itu hanya bilang kalau sepertinya keberuntungan berpihak padanya hari ini, jadi jika hyungnya takut maka dia bisa pindah kemeja lain. hyung Kesal Ia lalu meminta untuk memulai permainan ini saja.

Permainanpun dimulai, Dan mungkin memang benar yang young dal katakan nasib baik hari ini sedang berpihak padanya, young dal memenagkan permainan yang pertama. hyung Lalu memperingati young dal untuk tidak bermain kasar hari ini jika young dal bermain kasar maka young dal akan berhadapan dengannya, setelah mengatakan Hal itu hyung Pergi mengajak semua temaan temannya.



Dipermainan kedua, young dal mempertaruhkan semua uangnya jang soo yang melihat Hal itu mencoba memperingati young dal untuk tidak memberikan semua uangnyaa. tapi jika Hal itu bisa membuat young dal luluh, berarti itu bukan young dal namanya, young dal tetep keukeh memasang semua uang yang Ia punya, Dan permainanpun kembali dimulai,  antara young dal Dan banker, awalnya young dal putus asa ketika meliht kartunya tapi begitu banker membuka kartunya ternyata kartu young dal lebih besar, young dal tersenyum lebar karna hari ini memang hari keberuntungannya.



jang soo Terus mengoceh gembira sehingga orang orang disekitar berdtangan untuk melihat keberuntungan young dal Kali ini tapi syangnya keberuntungan young dal hanya sampai disitu sja karna kartu yang terakhir benar benar membuat  young dal kehilangan semua uangnya. 

Man Kang yang terus mengwasi young dal tersenyum melihat kekalahan young dal sementara madam Jung yang melihat dari layar bersiap siap kalau young dal akan menyebabkan masalah buat mereka.



Sekarang young dal sedang merenungi kekalahannya, jang soo terus mengeluh jika saja mereka tidak kalah hanya karna sebuah angka 9 maka mereka akan memenangkan uang $20000 $40000 $80000. Young dal hanya diam, tanpa menoleh sedikitpun dengan jang soo young dal berkata mengajak jang soo untuk mencuri uang dari  GI Chan. Jang soo yang mendengar Hal itu tentu kaget, apa young dal berharap untuk mati? Young dal menjawab kalau itu tidak maslah bagaimana mereka akan mati nntinya.

Young dal juga bilang kenapa juga mereka harus mati, mereka hanya harus mengembalikan uang itu padanya. Ini sudah begitu lama semenjak GI Chan keluar dari penjara jdi jika mereka menutup mulut mereka rapat rapat maka tidak Ada seorangpun yang tau.




Jang soo yang mendengar Hal itu terus melihat ke seluruh arah, Kali ini Ia benar benar tidaak setuju dengan rencana young dal, Ia tidak mau melaluikn hidupnya pada jalan ini, setelah mengatakan Hal itu jang soo pergi meninggalkan young dal yang masih tetap ‘pada pediriannya.

No comments:

Post a Comment

Terima Kasih telah membaca blog saya